5 Hari Hilang di Hutan, Warga Seko Ditemukan Selamat

9
korban ditemukan selamat setelah hilang selama 5 hari dalam hutan (Foto IG @Basarnas_Makassar)
banner-700x100

TAJAMNEWS – Setelah lima hari pencarian, Salmon, pria berusia 42 tahun asal Kecamatan Seko, Luwu Utara, berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Tim SAR gabungan menemukan Salmon di tengah hutan, sekitar 12 km dari lokasi awal, dengan kondisi lemah.

Dikutip dalam keterangan unggahan Pada Akun Instagram @Basarnas_Makassar yang diunggah pada Senin, (13/01/2025), Muh. Arif Anwar selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Makassar menuturkan “Info penemuan kami terima dari tim dilapangan melalui hp satelit dikarenakan tidak ada jaringan komunikasi di hutan tersebut” ungkap Muh. Arif Anwar.

Sementara itu, Dalam postingan Basarnas Makassar juga menjelaskan, Proses evakuasi berlangsung alot karena kondisi korban lemah. Jarak yang ditempuh oleh tim lumayan jauh dan korban harus dipapah dan digendong. ” Koordinat penemuan korban berada pada 02°8’57” S / 119°50’57” E dan Selanjutnya dievakuasi ke rumah korban di desa Marente, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, tambah Muh Arif. Tim Sar gabungan diperkiraan tiba di posko pada tengah malam ini, Senin. 13 Januari 2025. Dengan penemuan korban ini maka Operasi Sar di Kecamatan Seko dinyatakan ditutup.

Baca Juga  Prabowo Kirim Buket Bunga Anggrek untuk Ulang Tahun ke-64 Jokowi

Dikabarkan sebelumnya Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap 1 orang warga Desa Marente, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaporkan hilang pada Kamis, 9 Januari 2025 di hutan Kalamio Seko. Identitas korban diketahui bernama Salmon (Laki-laki/42 Tahun) warga Desa Marente, Kecamatan Seko.

Kejadian bermula pada hari Kamis tanggal 2 Januari 2025, sekitar pukul 08:00 WITA, Salmon meninggalkan rumahnya menuju ke sebuah hutan yang masih berada di Desa Marante, Kecamatan Seko Kabupaten Luwu Utara dengan tujuan untuk mengambil rotan yang nantinya akan digunakan untuk mengikat rakit dan digunakan untuk pulang ke rumah melalui jalur sungai. Pada saat korban sedang berada di dalam hutan, korban bertemu dengan temannya yaitu Esrong dan Karti yang juga sedang mencari rotan, namun nereja tak sempat berkomunikasi.

Kemudian sekitar pukul 15.45 Wita , Esrong dan Karti yang merupakan saksi saksi sudah berencana untuk kembali pulang ke kampung sehingga mencari korban didalam hutan, namun mereka hanya menemukan rotan milik korban sedangkan korban tidak ditemukan. Sampai pukul 16:30 Wita, mereka menunggu tetapi Salmon tdk muncul juga dari hutan sehingga mereka berkesimpulan bahwa korban sudah pulang duluan ke kampung.(*)

Baca Juga  Tragedi Kecelakaan Pesawat Kembali Terjadi Di Amerika Serikat

 

banner-700x100